Ketika kita sering merindukan materi-materi First Aid, ketika kita mulai bertanya-tanya: adakah waktu yang tepat untuk Latihan Bersama anggota yang lain. Lalu, ketika mendapatkan fasilitas baru dari kampus berupa Manekin untuk BHD-RJP (Bantuan Hidup Dasar – Resusitasi Jantung Paru, digunakan untuk penanganan henti jantung). Kapan lagi kita memanfaatkan fasilitas tersebut.
Inilah saat yang tetap untuk mengumpulkan semua anggota, dan berlatih bersama, mengingat semua memori kita tentang First Aid dan BHD-RJP. bagaimana itu penanganan perdarahan arteri, nadi dan kapiler, bagaimana menangai patah tulang terbuka dan tertutup, bagaimana melakukan BHD-RJP dengan benar tanpa terjadi cidera yang mengancam nyawa dan masih banyak lagi materi yang di pelajari juga di praktikan. Seperti tujuan dari First Aid yaitu menyelamatkan jiwa penderita, mencegah cacat, memberikan rasa nyaman dan menujang penyembuhan.
Dan pada hari Sabtu, 18 Februari 2017, kami pun dari KSR-PMI Unit UIN Malang dapat berkesempatan mengadakan “LATBER (Latihan Bersama)” di Parkiran Tangga Besar Kampus Utama UIN Malang. Meskipun di tempat parkiran, tapi tempat ini sangat sejuk dan teduh di naungi pohon trembesi yang menjulang tinggi. Bahkan di waktu yang bersamaan, sebagian UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) lain juga mengadakan kegiatan di lokasi yang sama, tanpa berebut tempat, kami bersandingan dengan nyaman, kami dapat menjalankan kegiatan masing-masing, dan saling menghormati satu sama lain, itulah kedekatan kami sesama anak UKM.
LATBER ini di sampaikan oleh Kak Rendra Bagti Nugraha salah satu Anggota Luar Biasa KSR-PMI Unit UIN Malang yang membidangi materi tersebut, peserta LATBER yang terdiri dari Anggota Muda (AM), Anggota Biasa (AB), Anggota Luar Biasa (ALB) dan Anggota Kehormatan (AK) sangat antusias mengikuti kegiatan, mereka belajar bersama walaupun berbeda angkatan tetap akur, saling membantu, saling bekerjasama, dan saling berbagi. Hal ini terbukti, saat mempraktikkan materi, mereka saling membantu dan bekerjasama, ada yang jadi pasien dan ada yang jadi penolong. Untuk konsumsipun kami iuran tiap orang dan makan besar bersama di nampan besar. Sungguh terasa kekeluargaannya bukan. Hal- hal seperti inilah yang akan selalu di rindukan oleh kami. Seperti asas KSR-PMI Unit UIN Malang yaitu Kemanusiaan, Kekeluargaan dan Kemanfaatan. Organisasi ini tumbuh dan berkembang hingga di usianya kini 25 tahun sudah, 25 generasi sudah tercetak dan akan terus berjaya dan bermanfaat, seperti motto kami “Khairunnas ‘anfa’uhum linnas” sebaik-baik manusia adalah orang yang bermanfaat. Semoga Latihan-latihan seperti ini dapat rutin kita lakukan, dan terus memberikan manfaat untuk orang lain. Siamo tutti fatelli.
red. Dahlia