KSR-PMI Unit UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

KSR-PMI Unit UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Pengertian
Cidera yang terjadi akibat paparan terhadap suhu tinggi.
Penyebab Luka Bakar
¨      Termal ( suhu > 60 C )
¨      Kimia ( Asam kuat,basa kuat,soda api)
¨      Listrik ( Listrik rumah tangga,Petir )
¨      Radiasi ( Sinar matahari,bahan radio aktif)
Derajat Luka Bakar:
DERAJAT SATU
Meliputi la[isan kulit paling atas.
¨      Ditandai :
– Kemerahan
– Nyeri
– Kadang kadang bengkak.
DERAJAT DUA
¨      Kerusakan meliputi lapisan bawah kulit
¨      Ditandai :
                        Timbul gelembung berisi cairan.
                        Bengkak.
                        Kulit kemerahan atau putih,
DERAJAT TIGA
¨      Lapisan yang terkena tidak terbatas,bahkan sampai ketulang dan organ dalam
¨      Ditandai :
– Kulit tampak kering.
– Pucat atau putih.
– Gosong dan hitam
– Mati rasa.
Menentukan Luas Luka Bakar
¨      Menggunakan hukum sembilan,yang membagi daerah tubuh dengan prosentase 9
¨      Menggunakan luas telapak tangan penderita sebagai referensi satu kali telapak tangan = 1%
Beberapa hal yg perlu mendapat perhatian dalam perhitungan derajat luka bahar
¨      Penyebab luka bakar
¨      Daerah yang terkena
¨      Faktor penyulit
Pertolongan:
¨      Putuskan sumber penyebabnya.
¨      Lepaskan pakaian dan perhiasan
¨      Lakukan penilaian dini
¨      Tentukan derajat luka bakar dan derajat luasnya
¨      Rawat luka bakar
¨      Jagalah suhu penderita
¨      Rujuk ke fasilitas kesehatan
a. Penanganan luka bakar Kimia
¨      Putuskan sumber penyebabnya
¨      Minimalkan kontaminasi
¨      Pakai APD
¨      Amankan bekas pakaian penderita
¨      Rawat luka bila ada
¨      Atasi syok
¨      Rujuk kefasilitas kesehatan
b. Penanganan luka bakar listrik
¨      Putuskan sumber luka bakar
¨      Lakukan penilaian dini
¨      Periksa dan cari luka bakar di daerah masuk dan keluarnya listrik
¨      Rawat luka bakar
¨      Atasi syok bila ada
¨      Rujuk kefasilitas kesehatan
Luka bakar Inhalasi
Gejala dan tanda :
¨      Bulu hidung hangus terbakar
¨      Luka bakar pada wajah
¨      Butir arang karbon pada cairan ludah
¨      Bau asap atau jelaga pada pernafasan
¨      Kesukaran bernafas dan berbunyi
¨      Serak,batuk,sukar bicara
¨      Gerakan dada terbatas
¨      Sianosis
Pertolongan:
¨      Pindahkan penderita ketempat aman
¨      Beri Oksigen,bila perlu Oksigen yang dilembabkan
¨      Lakukan penilaian dini
¨      Lakukan BHD bila perlu
¨      Rujuk kefasilitas kesehatan
Posted by
Labels: Materi Diklat

Share this post

More To Explore

BARA PAMERA

BARA PAMERA XVI

BARA PAMERA XVI KSR-PMI UNIT UIN MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG Bakti dan Silaturrahmi (Bara Pamera)